AGUSTUS NORMAL PENJUAL BENDERA BAHAGIA
ASN NEWS , Bandung – Agustus 2022 berbeda dengan Agustus dua tahun sebelumnya. Pademi Covid -19 menyebabkan sepi suasana hari perayaan Kemerdekan Ripublik Indonesia begitu sepi. Di mualai dari pelosok desa samapai kota besar tidak ada karnaval dan upacara pengibaran bendera merah putih secara massal.
Kondisi tersebut tentunya berimbas kepada para pedagang bendera dan umbul – umbul usaha mereka sepi karena waktu berdagang tak sebanding dengan barang yang di jual.
Agustus tahun ini mulai sangat tetasa bedanya . Salah seorang pedagang bendera di Jalan PH.H . Mustofa Bandung . Rohman (43) mengaku usahanya cukup lumayan
Syukur Allhamdulillah agak rame di banding tahun kemaren sepi , kan saya jualan tiap tahun, musiman,” terang Rohman, Rabu (10/08/2022).
Rohman berjualan bendera di Bandung baru tiga musim sebelumnya Rohman berjualan di wilayah ci Rebon , Cilacap dan Purwokerto .
Rohman juga sudah memprediksi bahwa di tahun ini akan berbeda dengan tahun lalu ,makanya ia berjuwalan lebih awal buka lapak sejak tanggal 28 /07/2022.
Harga yang di jualan vareatif tergantung ukuran bendera dan umbul – umbul ,muali Rp. 5000 hingga Rp.250.000 . Paling murah yang ukuran kecil untuk di pasang di tiang kaca sfion motor atau mobil.
” Bendera yang utama jadi paling laku sedangkan umbul – umbul yang harga Rp.250.000 terbatas pembelinya seperti kantoran maka lakunya juga sedikit,” lanjut Rohman.
Meski sudah lama usaha juwalan bendera , Rohman nyatanya tidak menjahit sendiri , melainkan setiap tahun nya ngambil dulu ke bos yang ada di daerah Leles Garut dengan sistim setor laku , ” tandasnya.
(Dudung)
