Masyarakat Medakse Meminta Management ASDP Merak Untuk Memasang Marka Kejut Di pintu Masuk Dermaga Exekutif


ASNNEW|Cilegon, Warga di sekitar wilayah Madakse seberang RT/RW 04/05 kelurahan Tamansari, Kota Cilegon, mendesak kepada manajemen Dermaga Eksekutif ASDP Merak. Mereka meminta pemasangan alat pembatas kecepatan atau markah kejut di sepanjang jalan masuk ke lingkungan mereka. Keinginan ini muncul setelah kejadian tragis di mana seorang anak kecil tertabrak oleh sebuah bus saat hendak memasuki Dermaga 6 Eksekutif Merak, yang menyebabkan korban meninggal dunia.

“Insiden seperti yang terjadi tadi siang menunjukkan betapa pentingnya tindakan preventif untuk meningkatkan keselamatan di daerah ini. Tanpa pengaturan lalu lintas yang memadai, risiko kecelakaan semacam ini akan terus ada,” ungkap Ucok, salah satu warga Madakse.

Ucok bersama dengan warga lainnya meminta agar pihak manajemen Dermaga Eksekutif ASDP Merak segera bertindak dengan memasang alat pembatas kecepatan atau markah kejut di jalur masuk menuju Dermaga 6 dan lingkungan sekitarnya.

“Kami ingin melihat langkah-langkah konkret untuk memastikan keselamatan penduduk di sekitar area ini. Pemasangan jalur kejut pada tikungan yang menuju dermaga akan membantu mengurangi kecepatan kendaraan dan mengurangi risiko kecelakaan,” tambah Ucok.

Posted in News

Berita Terkait

Top